Skip to Content

Tentang Kami

Cerita Kami

Dimulai Tahun 2016, Ketika kami Mendapatkan amanah dari Alloh SWT menjadi Petugas Kesehatan Haji Indonesia, waktu Itu bernama TKHI : Tenaga Kesehatan Haji Indonesia. Kami Melihat bahwa Begitu Pentingnya persiapan, Informasi, Koordinasi oleh petugas kesehatan Haji dengan Lintas Sektor ( Dinkes, Kemenag dan Faskes Penyelenggara Program Haji) sehingga upaya yang diberikan Kepada jamaah Calon Haji dibidang Kesehatan dapat lebih Optimal.  Dimulai dengan Ide sederhana Membentuk WA grup Alumni Petugas Kesehatan Haji di Kabupaten Kediri.

Dengan harapan ada Silturahmi yang tidak terputus dan setelah Purna Tugas kami tetap bisa Berkomitmen dalam memberikan pembinaan, pelayanan dan perlindungan bagi jamaah calon haji, dan memberikan bimbingan melalui sharing knowledge dan pengalaman bagi sejawat yang ingin menjadi Tenaga Kesehatan Haji, dan Alhamdulillah kami bisa berkontribusi dalam mendukung Istithoah kesehatan haji dan dapat membuat sebuah Program ini (Haji Iso Baper/Haji Istithoah Bareng Perawat).


Learn more

Tujuan Kami

Tujuan Umum

Terselenggaranya pembinaan bagi jamaah calon haji melalui upaya preventif dan promotif dengan praktek keperawatan melalui pendekatan etika, moral, keilmuan, dan profesionalisme sehingga tercapai Istithoah kesehatan haji.

Learn more


Tujuan Khusus

1.  Mendukung program pemerintah Dinas Kesehatan dan Kemenag dalam mewujudkan kriteria jemaah haji Istithoah Kesehatan..

2.  Berperan aktif dalam memberikan pembinaan calon jemaah haji melalui preventif dan promotif guna menjadi jemaah haji istithah di bidang Kesehatan.

3.  Mempersatukan seluruh perawat purna tugas TKHI/PPIH di Kabupaten kediri propinsi jawa timur dalam naungan FPKHI dan organisasi profesi PPNI.

4.  Berbagi ilmu pengetahuan/Sharing Knowledge dan pengalaman keperawatan kesehatan haji kepada para calon petugas Tenaga kesehatan Haji Indonesia ataupun sesama tenaga Kesehatan haji perawat.

5.  Memberikan Manfaat bagi seluruh perawat di kabupaten kediri dengan Program HAJI ISO BAPER dalam Proses Rekrutmen Petugas Kesehatan Haji.

6.  Melakukan kajian dan penelitian ilmiah terhadap perkembangan keperawatan kesehatan haji.

7.  Kerjasama dengan Kemenag dan Dinkes Kabupaten (Puskesmas dan rumah Sakit ) di kabupaten Kediri dan berbagai stakeholder kesehatan haji, FPKHI, AKHI, FKAPHI, Perdokhi, organisasi profesi lain, IPHI dan KBIH/U dalam meningkatkan pembinaan pelayananan dan perlindungan bagi jemaah calon haji di bidang kesehatan.

8. Mendukung Istithoah Kesehatan haji di Kabupaten Kediri.

 

Learn more

Dasar Hukum

Program “ Haji Isoh Baper “ mengacu pada peraturan perundang-undangan sebagai berikut :

1.          Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

2.          Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.

3.          Undang-Undang nomor 13 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji

4.          Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan.

6.          Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan

7.          Peraturan Menteri Kesehatan RI nomor 15 tahun 2016 tentang Istithoah Kesehatan haji

8.          Peraturan Menteri Kesehatan RI nomor 62 tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Kesehatan                   Haji

9.          Kepmenkes Nomor 585/MENKES/SK/V/2007 tentang pedoman Pelaksanaan Promosi                             Kesehatan di Puskesmas

10.        Permenkes RI nOMOR 44 TAHUN 2018 tentang PKRS

11.        Permenkes Nomor 74 Tahun 2015 tentang Peningkatan Kesehatan dan Pencegahan Penyakit

12.       Peraturan Menteri Kesehatan RI nomor 8 tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Kesehatan Haji              dan Umroh

13.       Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/2118/2023 tentang                 Standart Teknis Pemeriksaan Kesehatan Dalam Rangka Penetapan Status Istitoah Kesehatan                         Jamaah Haji

14.       AD ART PPNI

15.       AD ART FPKHI

Tim Kami

Where innovation meets performance

Mitra dan Referensi


See our case studies